IRAN UCAPKAN TERIMAKASIH KEPADA CHINA USAI PASCA GENCATAN SENJATA DENGAN ISRAEL

 

Iran dan Israel resmi mengakhiri konflik bersenjata yang berlangsung selama 12 hari setelah tercapainya kesepakatan gencatan senjata. Pemerintah Iran juga menyampaikan apresiasi kepada China atas dukungan yang diberikan selama ketegangan tersebut.

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, secara resmi mengumumkan berakhirnya perang dengan Israel dalam sebuah pidato yang disampaikan kepada rakyat Iran. Pengumuman tersebut menandai dimulainya gencatan senjata yang dianggap masih rentan.

Mengutip laporan AFP pada Rabu (25/6/2025), Pezeshkian menyatakan bahwa perang 12 hari yang dipicu oleh tindakan Israel kini telah usai, sebagaimana disiarkan oleh kantor berita resmi IRNA.

"Hari ini, setelah perjuangan heroik rakyat kita yang luar biasa—yang semangatnya telah menciptakan sejarah—kita menyaksikan dimulainya gencatan senjata dan berakhirnya perang 12 hari yang dipicu oleh provokasi dan agresi Israel," ujar Presiden Masoud Pezeshkian.

Iran menyatakan kesiapan untuk kembali menjalin dialog dengan Amerika Serikat, menyusul tercapainya gencatan senjata dalam konflik berdarah dengan Israel yang berlangsung selama hampir dua pekan dan melibatkan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran.

Meskipun mengisyaratkan keterbukaan terhadap dimulainya kembali perundingan nuklir yang sebelumnya terhenti akibat serangan mendadak Israel, Pezeshkian menegaskan bahwa Iran akan terus mempertahankan haknya dalam pemanfaatan energi nuklir untuk tujuan damai.

Di sisi lain, Israel melalui pernyataan resmi menyampaikan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah mengumpulkan kabinetnya untuk menyampaikan bahwa "Israel telah berhasil mencapai seluruh target dari Operasi Rising Lion, bahkan lebih dari yang direncanakan."

Perlu diketahui, China secara tegas mengutuk serangan yang dilakukan Israel terhadap Iran pada 13 Juni 2025 lalu. Serangan tersebut menewaskan sejumlah tokoh militer penting Iran dan menjadi pemicu utama pecahnya konflik bersenjata antara kedua negara. Ketegangan ini bahkan melibatkan Amerika Serikat dalam eskalasi yang lebih luas.

Setelah 12 hari pertempuran, gencatan senjata akhirnya diberlakukan. China tidak hanya mendukung tercapainya gencatan senjata tersebut, tetapi juga mengkritik keras keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik tersebut.

#IranIsraelConflict

#StrategyBTCPurchase